Redmi K50i Meluncur, Dipersenjatai SoC Dimensity 8100. (IST)
Xiaomi menghadirkan anggota baru dari seri Redmi K50, bernama Redmi K50i. Smartphone tersebut kini telah diresmikan ke Negeri Bollywood, India.
Sejalan dengan bocoran sebelumnya, handset baru ini memiliki desain dan spesifikasi yang sama dengan Xiaomi Redmi Note 11T Pro yang dirilis pada Mei 2022.
Sorotan utama dari perangkat ini adalah performa, karena ditenagai chipset MediaTek Dimensity 8100. Chipset yang sama dengan Poco X4 GT yang dijuluki flagship killer.
Selain itu, Redmi K50i juga menawarkan keunggulan lainnya, seperti layar LCD dengan resolusi tinggi, 144Hz, dan teknologi pengisian cepat 67W.
Smartphone asal Cina ini hadir dengan layar LCD FHD+ berdesain punch hole seluas 6,6 inci. Layar tersebut memiliki peringkat DisplayMate A+, Dolby Vision, HDR10, dan telah dilapisi Corning Gorilla Glass 5.
Performa yang dipimpin oleh chipset MediaTek Dimensity 8100 dipadukan dengan RAM LPDDR5, penyimpanan UFS 3.1 dan Liquid Cool Technology 2.0.
Dari departemen kamera, perusahaan meluncurkannya dengan pengaturan tiga kamera belakang yang terdiri dari sensor utama 64MP, ultrawide 8MP, dan kamera makro 2MP. Di bagian depan, dipasangkan kamera beresolusi 16MP untuk keperluan selfie maupun video call.
Smartphone yang memiliki dimensi bodi 163.64 x 74.29 x 8.87mm dan berat 200 gram mengemas baterai berkapasitas 5.080mAh. Baterai yang cukup besar tersebut dilengkapi dengan fitur fast charging
67W.Berbagai fitur lainnya seperti WiFi 6, Bluetooth 5.3, jack headphone 3,5mm, port USB-C, dan speaker stereo ganda yang didukung Dolby Atmos juga hadir dalam handset ini.
Dengan spesifikasi dan fitur yang dibawanya, Xiaomi Redmi K50i dijual di India dengan banderol harga mulai dari 25.999 Rupee (Rp 4,8 jutaan). Perangkat ditawarkan dalam pilihan warna Stealth Black, Quick Silver, dan Phantom Blue.
BACA JUGA: Spesifikasi Redmi K60 Series Bocor, Punya Layar 2K
Penjualan perdananya akan dimulai pada 23 Juli 2022. Sejauh ini, belum ada informasi terkait ketersediaannya di negara lain, termasuk Indonesia.