Redmi Note 12 Series mulai menampakkan diri. Suksesor dari jajaran Xiaomi Redmi Note 11 ini dikabarkan telah mengantongi salah satu sertifikasi.
Seperti pendahulunya yang menawarkan empat model, seri terbaru ini juga diprediksi bakal hadir dengan membawa beberapa model. Nah, dua diantaranya dilaporkan telah muncul di database sertifikasi TENAA, Cina.
Daftar tersebut secara tidak langsung telah mengungkap detail spesifikasinya. Seperti dimensi, ukuran layar, software, dan baterai.
Tangkapan layar dari daftar TENAA yang dibagikan oleh tipster DCS menunjukkan bahwa handset muncul dengan nomor model 22041216C dan 22041216UC.
Sertifikasi menunjukkan bahwa kedua perangkat dari jajaran Redmi Note 12 memiliki dimensi, perangkat lunak, serta ukuran layar yang sama.
Keduanya akan hadir dengan dimensi bodi 163.64 x 74.29 x 8.8 mm, menjalankan sistem operasi Android 12, dan menampilkan layar seluas 6.6 inci. Layar lega tersebut kemungkinan akan mendukung resolusi Full HD+ (1080 x 2460 piksel).
Dari sektor daya, perangkat dengan nomor model 22041216C diprediksi akan tiba dengan baterai berdaya tampung 5000mAh. Sedangkan model kedua, dengan nomor 22041216UC kemungkinan akan dipasok baterai berkapasitas 4300mAh.
Dengan ini, handset yang menyandang nomor model 22041216C dengan baterai lebih besar kemungkinan akan menawarkan spesifikasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan varian 22041216UC.
Perangkat diharapkan dilengkapi dengan fitur pengisian lebih cepat dari pendahulunya. Tahun lalu, Redmi Note 11 Pro+ 5G didukung dengan fast charging 120 Watt.
Sementara ini, belum ada laporan yang mengungkap informasi yang konkret terkait spesifikasi yang akan dibawanya. Namun, muncul spekulasi yang menyebutkan bahwa handset anyar ini akan ditenagai oleh SoC MediaTek Dimensity 1300 atau Dimensity 8000.
BACA JUGA: Xiaomi Hadirkan Redmi 10 Power dengan Warna yang Fresh
Smartphone baru dari lini seri Redmi Note 12 diprediksi akan memulai debutnya pada awal bulan Mei 2022 di kampung halamannya, Cina. Perlu diingat, semua perkiraan tersebut sama sekali belum bisa dipastikan kebenarannya. So, stay tuned!