Vivo diam-diam meluncurkan smartphone seri S17 pertamanya bernama Vivo S17e di negara asalnya, Cina. Perangkat membawa sejumlah peningkatan dari pendahulunya.
Smartphone kelas menengah ini memiliki kemiripan dengan Vivo V27 yang dirilis Maret lalu. S17e hadir dengan layar berjenis AMOLED seluas 6,78 inci.
Layar yang diusungnya memiliki desain melengkung, menawarkan resolusi Full HD+, dan refresh rate 120Hz.
Penerus Vivo S16e ini membawa pengaturan kamera belakang ganda yang terdiri dari kamera utama 64MP dengan dukungan OIS dan kamera sekunder 2MP.
Dua kamera tersebut dilengkapi dengan LED flash berbentuk cincin yang disebut dengan Aura light. Handset ini juga dilengkapi kamera depan berkekuatan 16MP untuk menunjang selfie maupun video call.
Dari sektor dapur pacu, Vivo S17e ditenagai chipset Dimensity 7200 dengan fabrikasi 4nm besutan MediaTek.
Chip tersebut dipadukan dengan RAM LPDDR4X hingga 12GB dan penyompanan UFS 2.2 hingga 256GB.
Untuk daya, handset anyar ini mengemas baterai berkapasitas 4600mAh yang memiliki dukungan flash charge 66W untuk pengisian yang lebih cepat.
Selain fitur pengisian cepat, perangkat juga didukung dengan sensor sidik jari di dalam layar, slot SIM ganda, USB type-C, speaker stereo, dan audio Hi-Res.
Smartphone berjaringan 5G ini juga dilengkapi konektivitas WiFi 6, Bluetooth 5.3, dan NFC. Soal software, perangkat beroperasi pada OriginOS 3 berbasis OS Android 13.
Handset dengan dimensi bodi 164.20×74.90×7.4mm dan berat 178g ini diluncurkan dalam varian warna Quick Sand Gold, Sunny Blue, dan Midnight Black.
BACA JUGA: Bawa Desain dan Performa Unggul di Kelasnya, Segini Harga Vivo Y36 di Indonesia
Untuk harga, Vivo S17e dijual di Cina dengan banderol mulai dari 2.099 yuan atau setara dengan Rp 4,4 jutaan hingga 2.499 yuan (Rp 5,2 jutaan). Belum diketahui apakah smartphone baru Vivo dari seri S ini akan dibawa ke Indonesia atau tidak.