Vivo resmi luncurkan smartphone andalan terbaru model reguler, yakni Vivo X200 yang dibanderol harga terjangkau dari model Pro.
Model reguler ini memiliki keunggulan prosesor yang kuat, sistem kamera yang mumpuni, dan baterai tahan lama.
Vivo X200 mengusung chipset MediaTek Dimensity 9400 yang dibangun dengan fabrikasi 3nm. Ini merupakan chipset yang sama dengan Vivo X200 Pro.
Kinerja smartphone anyar ini didukung oleh RAM hingga 16GB dan penyimpanan internal hingga 1TB.
Bagian depan Vivo X200 menampilkan layar LTPS quad-curved 6.67 inci dengan kalibrasi Zeiss Natural Color.
Layarnya dilengkapi dukungan HDR10+ dan kecerahan puncak 4500 nits. Untuk menjaganya tetap hidup, perusahaan membekalinya dengan baterai berkapasitas 5.800mAh. Ini merupakan peningkatan dari pendahulunya yang dirilis pada tahun lalu.
Namun model baru ini hadir dengan dukungan fast charging 90W menggantikan kecepatan 120W pada pendahulunya.
Di segi kamera, Vivo X200 yang dibanderol harga mulai dari Rp 9,4 jutaan ini mengemas pengaturan tiga kamera belakang. Ketiganya mencakup kamera utama Sony IMX921 50MP menggunakan lensa Zeis dengan T* coating.
Kamera utamanya dipasangkan dengan lensa telefoto dengan sensor IMX882 50MP dan kamera ultrawide 50MP.
Sementara perihal software, penerus Vivo X100 ini beroperasi pada OriginOS 5. Ini merupakan versi terbaru dari Android kustom milik Vivo.
Untuk keamanan, perangkat ini dilengkapi dengan sensor sidik jari yang dibenamkan di dalam layar.
X200 memiliki bodi dengan ketahanan terhadap pancaran air dan debu karena mengantongi sertifikasi rating IP69.
Perangkat ini diluncurkan dalam beberapa varian warna, termasuk salah satunya adalah Sapphire Blue dengan teknologi color changing.
BACA JUGA: Oppo Pad 3 Pro Segera Rilis, Ini Desain yang Diusungnya
Untuk harga, Vivo X200 dijual di Cina dengan banderol mulai dari 4.300 yuan (Rp 9,4 jutaan) dan kini sudah mulai bisa dipesan. Belum ada informasi mengenai ketersediaannya di negara lain.