Ponsel Nokia N73 sebelumnya telah diresmikan pada tahun 2006 silam dan cukup populer pada saat itu. Di tahun 2022 ini, gambar render smartphone dengan total lima kamera belakang beredar di media sosial. Dan itu disebut-sebut sebagai smartphone Nokia terbaru dengan moniker yang sama.
Baru-baru ini, tipster ternama asal India, Mukul Sharma, membagikan dua gambar render smartphone yang ia sebut sebagai Nokia N73. Benar saja, kedua gambar yang dibagikannya memamerkan panel belakang smartphone dengan total lima kamera.
Kelima lensa tersebut ditampung dalam modul berbentuk seperti ujung pisau. Terlihat lensa paling besar yang diduga sebagai kamera utama berada di urutan pertama. Kemudian, empat lensa lain diposisikan di bagian bawahnya dengan ukuran yang sama ditemani dengan LED flash ganda.
Nokia is reportedly working on launching a new phone called Nokia N73.
This is what the device is tipped to look like 😍https://t.co/qj8TrAOidL
What's your take?#Nokia #NokiaN73 pic.twitter.com/ot61pU2SeC— Mukul Sharma (@stufflistings) May 9, 2022
Bodinya dikemas dengan desain flat dan melengkung di sisi yang lain. Selain itu, tampilan depan sepertinya masih dirahasiakan.
Laporan lain mengabarkan bahwa Nokia N73 yang akan datang akan menawarkan sensor 200MP buatan Samsung. Diketahui, sensor tersebut belum tersedia pada smartphone mana pun. Dengan ini, besar kemungkinan bahwa N73 akan menjadi smartphone pertama yang menggunakan sensor 200MP Samsung ISOCELL HP1.
Sedikit bernostalgia dengan Nokia N73 versi 2006, ponsel tersebut berbasis 3G dan memiliki dua kamera. Kamera utama dengan resolusi 3,2MP dan kamera depan yakni kamera VGA berkemampuan 2x digital zoom.
HP yang populer di masanya itu menawarkan memori bawaan sebesar 64GB yang masih bisa diperluas 2GB dengan memori eksternal tipe miniSD.
Tak hanya sendiri, perusahaan asal Finlandia tersebut kemudian meluncurkan edisi khusus yang dijuluki Nokia N73 Music Edition.
BACA JUGA: Nokia C200 dengan OS Android 12 Meluncur, Harganya?
Meskipun render kian tersebar, namun sampai saat ini pihak HMD Global sebagai pemegang lisensi Nokia belum memberikan konfirmasi apapun. Dengan ini, prediksi diatas belum dapat dipastikan kebenarannya.