Penjualan Redmi Note 9 Series dijadwalkan akan dihentikan pada 11 November, alias 11.11. Namun, sampai festival belanja 12.12 pun merek ini masih tersedia.
Sebelumnya, Lu Weibing, Presiden Xiaomi Group China dan GM merek Redmi, memposting di Weibo mengumumkan bahwa Redmi Note 9 5G akan dihapus dari daftar Cina setelah festival belanja 11.11.
Kemudian, ia menambahkan bahwa ponsel tersebut akan digantikan oleh Redmi Note 10 dan Note 11. Keputusan ini diambil agar seri Note 9 tidak mengambil pangsa pasar smartphone terbaru, yakni Redmi Note 10 dan Note 11.
Baru-baru ini, dilansir dari Gizmochina, Selasa (14/12/2021), media Cina mengklaim bahwa seri Note 9 akan tersedia sampai festival belanja 12.12. Namun sampai hari ini, 14 Desember 2021, seri tersebut masih tersedia.
Meskipun pihak Xiaomi belum mengeluarkan pernyataan resmi, mungkin ada beberapa alasan mengenai pemberhentian penjualan seri ini.
Alasan pertama, kemungkinan karena adanya produksi yang berlebihan. Bisa jadi, Xiaomi memproduksi terlalu banyak seri Note 9. Dan perangkat tersebut tidak bisa terjual dalam jangka waktu yang diperkirakan.
Nah, hal ini dapat dikaitkan juga dengan kesuksesan besar yang dicapai oleh pendahulunya, yakni Redmi Note 8. Dimana pendahulunya itu menjadi alasan perusahaan untuk meningkatkan produksi penerusnya, yakni Note 9 ini.
Kemudian, alasan lainnya adalah smartphone Redmi Note 9 kemungkinan tidak terjual sebanyak pendahulunya. Atau penerusnya menyisakan banyak stok yang tidak terjual.
BACA JUGA: Xiaomi Redmi Note 11T 5G Debut dengan Dimensity 810, Cek Harganya!
Apa pun latar belakang masalahnya, saat ini seri Note 9 masih dijual di Cina dengan harga diskon 1149 Yuan (Rp 2,5 jutaan) untuk Note 9 5G dan 1499 Yuan (Rp 3,3 jutaan) untuk varian Pro-nya.